Omnichannel adalah : Pengertian, Fungsi, dan Strategi

March 24, 2023
Omnichannel adalah : Pengertian, Fungsi, dan Strategi

Apa itu Omnichannel? 

Omnichannel adalah pendekatan keterlibatan pelanggan di mana saluran kontak bisnis saling terhubung untuk memberikan pengalaman pelanggan yang lancar, mudah, dan berkualitas tinggi. 

Untuk memberikan nilai kepada pelanggan, omnichannel menjembatani keberadaan mereka di e-commerce (contoh: website, aplikasi, marketplace), perdagangan sosial (contoh: Facebook, Instagram, TikTok), push (contoh: email, SMS, WhatsApp), online (contoh: website, aplikasi, media sosial, e-mail, SMS, WhatsApp), dan saluran offline (contoh: toko ritel, acara). 

Mengapa Omnichannel Penting?

Saat ini, sebagian besar merek menawarkan berbagai saluran untuk berkomunikasi dan menarik pelanggan, termasuk email, WhatsApp, media sosial, video, dan chatbot. Namun, hanya karena sebuah perusahaan menawarkan banyak saluran tidak berarti perusahaan tersebut memiliki strategi atau pandangan yang komprehensif tentang bagaimana pelanggan berinteraksi dengan merek. Oleh karena itu, ada kebutuhan merek untuk menyatukan dan mengkoordinasikan upaya multi-saluran mereka untuk terlibat secara efektif dengan pelanggan.

Omnichannel sangat penting karena pelanggan saat ini mengharapkan pengalaman yang mulus terlepas dari lokasi, perangkat, dan saluran komunikasi yang mereka pilih. Artinya, mereka akan secara aktif memilih merek yang berinvestasi dalam perjalanan pelanggan mereka. Selain itu, saat bisnis tidak memiliki integrasi di seluruh saluran mereka, mereka dapat menyebabkan perjalanan pelanggan yang terfragmentasi yang dapat mengakibatkan churn atau kehilangan penjualan. 

Omnichannel dapat segera menjadi penting bagi banyak bisnis karena perilaku pelanggan berkembang lebih cepat dari sebelumnya dan persaingan digital terus memanas. Pembeli omnichannel sekarang mewakili satu dari tiga perjalanan belanja dan lebih dari 60% perjalanan belanja memiliki komponen digital. Dalam e-commerce yang menarik ini, brand perlu memahami perdagangan omnichannel dan memanfaatkannya untuk terlibat dengan pelanggan dan meningkatkan penjualan mereka. 

Dalam panduan ini, kami mendalami perdagangan omnichannel dan berbagi dengan Anda beberapa tips and trik untuk menjalankan strategi omnichannel Anda. 

Strategi memulai Omnichannel

Berikut adalah beberapa tips untuk memulai strategi pemasaran omnichannel:

1. Mulai dengan Platform e-commerce Anda

Untuk bisnis digital-forward, platform e-commerce mereka dapat berfungsi sebagai launchpad dan homebase untuk strategi omnichannel mereka. Meraih kesuksesan dengan pendekatan omnichannel memerlukan infrastruktur teknologi yang kuat sehingga merek dapat fokus membangun perjalanan pelanggan yang menarik dan terintegrasi. Platform e-commerce, dengan demikian, memiliki potensi untuk menghubungkan fungsi omnichannel sehingga bisnis dapat dengan mudah dan secara bersamaan mengelola semua channel mereka.

Platform SHOPLINE Indonesia memungkinkan merek untuk mengelola berbagai channel dalam strategi omnichannel mereka dalam satu tempat. Platform ini diaktifkan secara native dengan fungsionalitas omnichannel termasuk e-commerce, social commerce, marketplace integration, dan integrasi sistem point-of-sales. Ini berarti bahwa lebih dari sekadar membangun website e-commerce, pengguna SHOPLINE dapat memabngun seluruh perjalanan pelanggan omnichannel langsung dari dashboard platform e-commerce mereka. 

2. Personalisasi perjalanan konsumen

Personalisasi di seluruh saluran digital telah menjadi hal yang harus dimiliki oleh merek omnichannel. Merek omnichannel berinvestasi dalam menciptakan perjalanan pelanggan yang dipersonalisasi di setiap tahap, dengan rekomendasi yang ditargetkan. Dengan melacak perilaku pelanggan, merek juga dapat menyesuaikan upaya penjangkauan mereka agar relevan dengan kebutuhan pelanggan mereka. Beberapa strategi pemasaran yang dapat disesuaikan secara individual termasuk pemasaran email dan iklan online.

Fitur Smart Recommendation SHOPLINE menyarankan produk yang relevan kepada pelanggan secara real-time menggunakan algoritme yang belajar dari kebiasaan belanja pelanggan. Pada saat yang sama, Smart Push menawarkan email marketing dengan konten konten dan pemberitahuan yang relevan. Sistem Smart Ads, juga membantu mengoptimalkan iklan Anda agar lebih sesuai dengan target audiens sehingga meningkatkan awareness serta penjualan.

3. Menggunakan Social Commerce

Memanfaatkan perdagangan sosial adalah cara cara efektif bagi bisnis untuk mencapai pengalaman omnichannel yang konsisten dan menarik di mana pun pelanggan berada. Rata-rata pengguna menghabiskan 2 jam dan 27 menit setiap hari menggunakan media sosial pada tahun 2021 dan jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah karena adopsi media sosial terus meningkat. Dengan menciptakan jalur bagi pelanggan untuk membeli produk dan layanan dalam saluran media sosial mereka, merek omnichannel dapat memanfaatkan waktu yang dihabiskan di platform sosial untuk terlibat dalam penjualan di Social Commerce.

SHOPLINE menawarkan fitur perdagangan sosial yang komprehensif untuk membantu bisnis menjual di berbagai platform termasuk Facebook dan Instagram. Merek dapat langsung menyinkronkan website e-commerce mereka dengan Instagram Shop dan Facebook sehingga pelanggan dapat melakukan pembelian langsung di platform tersebut. SHOPLINE juga menawarkan alat streaming langsung multi-channel yang membantu merek untuk menjual produk selama streaming dan terlibat dengan pelanggan mereka dengan kata kunci dan game yang interaktif.

Ingin memulai strategi Omnichannel untuk Brand Anda? Gunakan SHOPLINE untuk memulai. Mudah digunakan, cocok bagi pemula, dan harga terjangkau. Coba Gratis 14 Hari. 

Instagram @shoplineapp.id